Selasa, 12 Maret 2013
Regita @Saung Angklung Mang Udjo
Selasa, 12 Maret 2013 kemarin, aku mengajak anak gadisku "Regita" yang berumur 12 tahun untuk mengenal lebih jauh tentang "Angklung". Bukan saja karena di sekolahnya dia memiliki ekstra kurikuler wajib " Angklung", tetapi juga supaya dia mengetahui lebih banyak lagi tentang alat musik tradisional yang satu ini.
Kami berdua ikut bersama rombongan karyawati kantorku. Pertunjukan di Saung Angklung Mang Udjo dipandu oleh akang Irfan nu kasep jeung teh Ratu nu geulis..... Regita sampai gak kedip ngeliatinnya. Pertunjukan pertama adalah pertunjukan wayang golek selama 15 menit. Si dalang yang mengemas pertunjukan yang seharusnya bisa mencapai 3-4 jam itu menjadi singkat dan tak membosankan.
Selanjutnya lagu tradisional mulai dimainkan menggunakan gamelan-alat musik pentagonis dengan sentuhan angklung menghadirkan suasana pedesaan, menghantarkan pertujukan Helaran-acara sunatan anak di daerah Jawa Barat, si anak yang disunat mendapat hiburan dari teman-temannya.
Yang membuat aku dan Regita tambah bangga, ternyata bambu yang dibentuk menjadi Arumba, dapat menjadi alat musik diatonis juga, artinya dapat menjadi alat musik yang dapat mengiringi semua jenis lagu, dari pop, rock, jazz, dll, tentunya dengan kolaborasi dengan alat musik lain yang membuatnya tambah greeeeng.....
Setelah itu, kami diajak bermain bersama murid-murid Saung Angklung Mang Udjo dengan iringan lagu-lagu permainan anak Indonesia. Pokokna mah.... Rame....
Terakhir, kami belajar memainkan angklung dengan kode tangan sebagai panduan dan juga not angka. Seneng...seru....
Kapan-kapan kita ke sana lagi yuk ma... Kata Regita....
Langganan:
Postingan (Atom)