Kamis, 09 Juni 2016

Sancang Gugat (Part 1)

Sancang Gugat 


Tergopoh-gopoh aku keluar dari Bandara Halim Perdanakusumah...., Eli adikku sudah menjemputku jalanan depan terminal kedatangan. Bergegas kami menuju Jl. Mokosuli No. 6, tempat tinggal adikku yang bersuamikan anggota AURI, untuk mengambil mobilku yang kutitipkan di sana.

10 menit kemudian aku sudah meluncur dengan CRV abu-abu metalik B 1255 SA (baca: BIZSSSA .... haha.... maksa ujar anakku.... mengolokku) kesayanganku. Bagaimana tidak? mobil itu yang setia menemaniku di jalan-jalan Jakarta dan sekitarnya selama 7 tahun belakangan ini. Sambil menikmati kelengangan jalanan ibukota, aku berusaha menghubungi handphone Regita, gadisku... tapi tidak diangkatnya.... Lalu... aku menekan tuts handphone menghubungi ibuku....,"Ibu di mana?", tanyaku.... suara di seberang sana menjawab..., "Ibu sudah di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan." .... Hmmmm.... ternyata Ibu dan Bapakku sudah menemani Regita.... Tenang hatiku ...(dasar....selalu saja merepotkan Ibu-Bapak ujarku dalam hati). Bersyukur.... aku masih memiliki orang tua yang sehat dan sangat sayang pada kami semua.... dan selalu bersedia menemani cucu-cucunya.... Maklum, suamiku dan suami adikku sama-sama sering bertugas di luar Jakarta, sehingga kami sering menitipkan putra-putri kami pada Bapak-Ibu.

Mobil kuparkir di area parkir samping kiri gedung Kementerian, lalu bergegas menuju lantai 3... keluar lift aku bengong.... "Hiiiiiih...., kenapa aku saltum giniiiih?", tanyaku pada diri sendiri. Semua orang tua yang hadir...., ibunya memakai kebaya dan bapaknya memakai batik.... sedangkan aku..... memakai dress batik sepatu flat....

"Hai mbak Luci....", mbak Nana dan mbak Sania menyapaku.... menyusul mbak Ade Lolorita menyalamiku.... Mbak Rina, mbak Ninin.... Woooowww semua berkebaya... "Aaaah.... pede ajah", ujarku dalam hati. toh aku di sini ingin melihat penampilan Regitaku...

Tiba-tiba... aku dikejutkan dengan sebuah suara yang sangat kukenal, "Mami.... pasangin bulu mata dooong..."..... Haaaa....."Nak.... , Kamu cantik", ucapku.... Takjub melihat gadisku berdiri dengan pakaian tari "Sancang Gugat"nya.... "Mami..., aku pakai make up sendiri loh!", ujarnya bangga... Haha.... Maklum.... Ini adalah perdana ia mendandani dirinya sendiri.... Hari itu, Sabtu, 23 April 2016 Regita Pentas Pamit di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI di Jl. jenderal Sudirman Jakarta, menjelang keberangkatannya ke Sea Sun Folklore Festival 2016 di Barcelona.

Regita make up by herself

Saat keberangkatan tiba..... Hari itu, 29 Mei 2016 pukul 18.00 aku memicu mobilku menuju Bandara Soekarno-Hatta. Nicho duduk di sebelahku dan Regita duduk di belakangnya. Pukul 20.00 semua harus berkumpul di check point yang telah ditentukan... Terminal 2F belakang Hokben...

Satu persatu anggota tim folklore SMA Negeri 28 Jakarta berdatangan diantar keluarganya.... Seru... kami jadi saling kenal satu keluarga dengan yang lain. Kak Mala, sang pelatih yang imut itu datang tepat waktu.... "Tinggal menunggu Bu Rochmi dan pak Hade sebagai guru pendamping"....batinku.

Seru melihat tingkah polah anak-anak.... mereka seperti tidak ada capeknya... coba lihat foto mereka...



Sahabat sekelas



Akhirnya... pkl 20.50, Pak Hade n Bu Rochmi baru nyampe Bandara.... wuuuiiihh... sport jantung karena jalan tol super macet. "Waktunya check in", teriak mbak Fanuel n kak Mala... Waktu menunjukkan 21.00.
Anak-anak sibuk mencari keluarganya masing-masing.... maklum.... pasti pada pengen cipika-cipiki ...haha... begitu juga dengan Regita.... Aku, Regita  dan Nicho berpelukan...., berdoa dan Regita bergegas menuju rombongan....
Bye kakaaaaakkkkk..... C U sooooon......


Hiks....ekspresi antara seneng n meweeekks


BARCELONA......Regita comiiiing...............................

****To be continue on part 2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar